DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dalam upaya mematangkan perencanaan pembangunan Aceh lima tahun ke depan, Pemerintah Aceh membentuk Tim Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh 2025 - 2029. Hal ini disampaikan oleh Plt. Kepala Bappeda Aceh, Dr. Husnan, ST, MP., melalui keterangan resminya kepada Dialeksis.com (Senin, 28/04/2025). Tim RPJM ini akan merumuskan dokumen kerja strategis yang menjadi landasan seluruh program Pemerintah Aceh periode 2025 - 2029.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Gubernur Muzakir Manaf dan Wakil Gubernur Fadhullah resmi membentuk tim penyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh 2025 - 2029 melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur Nomor 600.1.2/713/2025 yang ditandatangani Rabu (23/4/2025).
DIALEKSIS.COM | Opini - Keputusan Gubernur Aceh Nomor 600.1.2/713/2025 tentang Pembentukan Tim Penyusunan RPJM Aceh 2025 - 2029. Pemerintah Aceh, di bawah pimpinan Gubernur Muzakir Manaf (Mualem), telah mengeluarkan SK baru pembentukan Tim Penyusunan RPJM Aceh 2025 - 2029 pada 23 April 2025. SK ini sekaligus membatalkan SK terdahulu (600.1.2/22/2025) yang diteken Pj. Gubernur Safrizal pada Januari 2025.
Tim baru tersebut berlapis-lapis: terdiri atas Tim Penasihat, Tim Penanggung Jawab, Tim Pengarah, Tim Penyusun/Tim Pelaksana, tiga Kelompok Kerja (Pokja), serta Tim Penyusun Rancangan Qanun RPJMA.
DIALEKSIS.COM | Aceh - Budayawan dan sastrawan Aceh, Herman RN, menyoroti keputusan Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) membentuk Tim Penyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh dengan 436 anggota melalui Surat Keputusan (SK) Nomor 540/2024. Herman menilai langkah ini berpotensi menguras Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) secara tidak efisien, terutama di tengah status Aceh sebagai provinsi termiskin di Sumatera.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, memimpin rapat perdana penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) 2025-2029 di Kantor Bappeda Aceh, Selasa (11/2/2025). Rapat ini menjadi langkah awal dalam menyiapkan dokumen perencanaan pembangunan lima tahun ke depan yang akan menjadi pedoman bagi pemerintah daerah dalam menjalankan kebijakan strategis dan program prioritas.
DIALEKSIS.COM | Opini - Beberapa hari lalu, Gubernur Aceh terpilih, Muzakir Manaf-Fadhlullah membentuk tim penyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh. Banyak ahli dan pakar terlibat di dalam tim ini, termasuk dua orang mantan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf dan Abudullah Puteh.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Aceh telah menyusun Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Aceh untuk periode 2025-2029. Rancangan ini disusun sebagai langkah awal untuk merumuskan arah kebijakan pembangunan Aceh dalam lima tahun mendatang.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Nova diharapakan harus kebut menuntaskan RPJM Aceh. RPJM Aceh tersebut berlandaskan visi dan misi pemerintah Aceh. Setidaknya ada 15 program unggulan di dalamnya yaitu Aceh Seujahtra (JKA Plus), Aceh SIAT (Sistem Informasi Aceh Terpadu), Aceh Caròng, Aceh Energi, Aceh Meugoë dan Meulaôt, Acèh Troë, Acèh Kreatif, Acèh Kaya, Acèh Peumulia, Acèh Damê, Acèh Meuadab, Acèh Teuga, Acèh Green, Acèh Seuninya, dan Acèh Seumeugot.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - APBA 2022 saat ini menjadi perhatian banyak masyarakat Aceh. Dalam hal ini APBA 2022 harus diperhatikan dengan saat benar-benar agar menjadi tepat sasaran. Diketahui bahwa APBA 2022 ini telah selesai dikoreksi oleh Mendagri.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2022 sampai saat ini belum adanya sebuah kejelasan ataupun pembahasan lebih lanjut.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Koalisi Advokasi dan Pemantau Hak Anak-KAPHA Aceh memberikan Apresiasi kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) dalam meluncurkan hasil Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja tahun 2018 (SNPHAR 2018).
DIALEKSIS.COM | Sinabang - Sekretaris Daerah Aceh dr Taqwallah M.Kes meninjau progres pembangunan Bendung Daerah Irigasi Sigulai di Kabupaten Simeulue, Jumat (10/9/2021). Bendung Daerah Irigasi Sigulai dibangun dengan nilai kontrak Rp.174,2 Milyar dan ditargetkan rampung akhir tahun 2022 mendatang.
Upaya sistematis yang akan dilakukan oleh suatu pemerintahan, dapat dinilai dari aspek perencanaan yang disusun, sebagai sebuah instrument atau alat yang dapat dinilai indikator keberhasilannya